Purwakarta, candatangan – Dalam masa sakit menjelang ajalnya Abdul Malik Ibnu Marwan berkata (kepada orang2 disekitarnya): ‘Angkatlah aku!’ 

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

mereka pun mengangkat hingga beliau bisa menghirup udara, 

lalu beliau berkata: ‘Wahai dunia!, betapa manisnya engkau, sungguh lamamu adalah sebentar, banyakmu adalah sedikit, sungguh kami benar2 sudah tertipu denganmu.’

Lalu beliau ditanya: ‘Bagaimana engkau mendapati dirimu?’ 

Beliau menjawab: ‘Aku mendapatinya seperti firman Allah ta’ala: ‘Dan kamu benar2 datang sendiri2 kepada Kami sebagaimana Kami ciptakan kamu pada mulanya, dan kamu tinggalkan apa-apa yg telah Kami karuniakan kepadamu dibelakang punggungmu (di dunia).’’

Abdul Malik Bin Marwan adalah khalifah yang berkuasa pada tahun 685 sampai 705. Dia merupakan salah seorang khalifah Umayyah di Syria yang paling lama berkuasa. ‘Abdul Malik mewarisi tampuk kekhalifahan dari ayahnya dan diteruskan oleh anaknya. Sepeninggalnya, empat putranya diangkat menjadi khalifah. 

(Al-Bidayah wan Nihayah – Ibnu Katsir rahimahullah)